Cara Cetak Kartu Tanda Peserta Ujian CPNS Kementerian Perhubungan
LOWONGANKERJA15.COM - Cara Cetak Kartu Tanda Peserta Ujian CPNS Kementerian Perhubungan. Baru baru ini kementerian perhubungan baru saja memberikan informasi terbaru mengenai pengumuman kelulusan hasil seleksi administrasi kemenhub tahun anggaran 2017. Melalui data yang ada bahwa kementerian perhubungan mempunyai 16.535 pelamar yang dinyatakan lulus seleksi administrasi dan akan bersaing di tahap Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) atau Tes Kompetensi Dasar (TKD) berbasis komputerisasi (Computer Assissted Test/CAT). Berdasarkan Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 65 Tahun 2017 Tentang Kebutuhan Pegawai Aparatur Sipil Negara di lingkungan Kementerian Perhubungan Tahun Anggaran 2017 dan Keputusan Menteri Perhubungan Nomor : SK 984 Tahun 2017 tentang Kelulusan Seleksi Administrasi Pengadaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kementerian Perhubungan Formasi Tahun 2017, dimana Daftar Nama Pelamar Calon Pegawai Negeri Sipil Kementerian Perhubungan Formasi Tahun 2017 yang dinyatakan lulus seleksi administrasi diwajibkan mencetak KARTU TANDA PESERTA UJIAN CPNS 2017 mulai tanggal 02 s.d 06 Oktober 2017 yang diunduh dari http://cpns2017.dephub.go.id dengan menggunakan username dan password yang sama pada saat pendaftaran
Tata Cara Cetak Kartu Tanda Peserta Ujian CPNS Kementerian Perhubungan
1. Silakan Login di http://cpns2017.dephub.go.id
2. Kemudian dengan menggunakan username dan password yang sama pada saat pendaftaran
3. Lalu pilih menu CETAK KARTU PESERTA
4. Sebelum mencetak Kartu Pelamar WAJIB melakukan verifikasi kebenaran data
Selanjutnya bagi pelamar yang telah dinyatakan lulus seleksi administrasi, wajib datang ke lokasi tes yang telah ditentukan paling lambat 2 (dua) jam sebelum kegiatan tes SKD dimulai, dengan membawa dokumen dokumen sebagai berikut :
a. Kartu Tanda Peserta Ujian;
b. Kartu Tanda Pengenal (KTP) Asli;
c. Kartu / Tanda Bukti Pendaftaran CPNS Tahun 2017;
d. Surat Keterangan Disabilitas dari Rumah Sakit (khusus untuk pelamar formasi jabatan Disabilitas).
Nah untuk Cetak Kartu / Tanda Bukti Pendaftaran CPNS Tahun 2017 bisa dicetak melalui portal sscn.bkn.go.id
Seperti pada pengumuman bahwa para Pelamar yang dinyatakan lulus seleksi administrasi diharuskan menyampaikan sendiri Kartu Tanda Peserta Ujian dan dokumen-dokumen sebagaimana dimaksud kepada Panitia untuk diverifikasi dan divalidasi, selambat-lambatnya 90 (sembilan puluh) menit sebelum ujian dimulai;
Bagi peserta tes SKD yang tidak menyerahkan dokumen-dokumen sebagaimana dimaksud, maka panitia berhak membatalkan keikutsertaan sebagai Peserta Ujian CPNS Kementerian Perhubungan Tahun 2017.
Penting untuk anda ikuti, Dalam pelaksanaan tes SKD, peserta diwajibkan memakai :
a. Jilbab berwarna hitam polos tanpa corak (bagi Wanita yang berjilbab);
b. Baju kemeja berwarna putih polos tanpa corak (semua peserta);
c. Celana Panjang / Rok berwarna hitam polos tanpa corak (bukan jeans);
d. Sepatu pantovel tertutup warna hitam (semua peserta);
Bagi peserta tes SKD yang tidak memakai sesuai dengan ketentuan ini, maka panitia berhak membatalkan keikutsertaan sebagai Peserta Ujian CPNS Kementerian Perhubungan Tahun 2017. Waktu dan lokasi ujian dapat diketahui oleh Pelamar pada saat mencetak KARTU TANDA PESERTA
UJIAN
Setelah mengikuti SKD/TKD, tiga peserta terbaik yang lolos passing grade akan menjalani Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) atau Tes Kompetensi Bidang (TKB) yang memiliki bobot 60%. Berbeda dengan kementerian lain, SKB/TKB di Kemenhub terdiri dari tes fisik yang bobotnya 20% dan tes kesehatan dengan bobot 80%. Agar lulus seleksi SKD ataupun SKB Kemenhub, Pelamar diwajibkan banyak berlatih soal soal TWK, TIU, dan TKP, salah satunya mengikuti latihan online disini
Pada tes fisik, peserta pria harus berlari selama 15 menit, sedangkan wanita harus berlari selama 10 menit. Selain tes berlari, peserta pria maupun wanita wajib tes push up selama 2 menit. Kemudian, peserta pria akan mengikuti tes sit up selama 3 menit, dan wanita 2 menit.
Untuk tes kesehatan terdiri dari pengukuran tinggi badan, tes mata, tes paru-paru, dan tes kesehatan jantung yang masing-masing memiliki bobot 25%.